Pengajian Rutinan “Ahad Kliwon” Ke-XI
Peringatan Tahun Baru Hijriyah 1 Muharam 1446 H dan Tasyakuran Jama’ah Haji KBNU Kecamatan Banjar Agung
Tahun Baru Hijriah 1446 H akan segera tiba. Momen pergantian tahun ini merupakan waktu yang tepat untuk merenungkan perjalanan hidup di tahun yang lalu dan menyambut tahun baru dengan penuh harapan dan semangat baru. Momen ini akan dijadikan momen sangat berharga bagi Keluarga Besar Nahdlatul Ulama Kecamatan Banjar Agung Kabupaten Tulang Bawang. Adapun kegiatan Pengajian Rutinan Selapanan “Ahad Kliwon” akan menjadi salah satu kegiatan yang dapat menjadikan Tahun Baru Hijriyah ini menjadi lebih bermakna.
Pekan ini juga umat Islam memasuki minggu terakhir bulan Dzulhiijah, atau hari ini bertepatan dengan 28 Dzulhijjah 1445 H. Besok pada 29 Dzulhijjah, kaum Muslimin akan melakukan rukyatul hilal menentukan awal bulan baru. Jika perukyat dapat melihat hilal, maka keesokan harinya jatuh awal bulan baru, yaitu 1 Muharram 1446 H.
Salah satu amalan yang dianjurkan untuk dilakukan menjelang dan saat pergantian Tahun Baru Hijriah adalah membaca doa akhir dan awal tahun. Doa-doa ini berisi permohonan kepada Allah swt agar diberikan limpahan rahmat, taufik, dan hidayah di tahun yang akan datang.
Doa Akhir Tahun
DOA AKHIR TAHUN
Dilansir dari NU Online, berikut ini doa warid akhir tahun yang dianjurkan Rasulullah saw. Doa akhir tahun ini dibaca sebanyak 3 kali sebelum Maghrib pada hari terakhir bulan Dzulhijjah, pada 29 atau 30 Dzulhijjah.
اَللّٰهُمَّ مَا عَمِلْتُ مِنْ عَمَلٍ فِي هٰذِهِ السَّنَةِ مَا نَهَيْتَنِي عَنْهُ وَلَمْ أَتُبْ مِنْهُ وَحَلُمْتَ فِيْها عَلَيَّ بِفَضْلِكَ بَعْدَ قُدْرَتِكَ عَلَى عُقُوْبَتِيْ وَدَعَوْتَنِيْ إِلَى التَّوْبَةِ مِنْ بَعْدِ جَرَاءَتِيْ عَلَى مَعْصِيَتِكَ فَإِنِّي اسْتَغْفَرْتُكَ فَاغْفِرْلِيْ وَمَا عَمِلْتُ فِيْهَا مِمَّا تَرْضَى وَوَعَدْتَّنِي عَلَيْهِ الثَّوَابَ فَأَسْئَلُكَ أَنْ تَتَقَبَّلَ مِنِّيْ وَلَا تَقْطَعْ رَجَائِيْ مِنْكَ يَا كَرِيْمُ
Allâhumma mâ ‘amiltu min ‘amalin fî hâdzihis sanati mâ nahaitanî ‘anhu, wa lam atub minhu, wa hamalta fîhâ ‘alayya bi fadhlika ba‘da qudratika ‘alâ ‘uqûbatî, wa da‘autanî ilat taubati min ba‘di jarâ’atî ‘alâ ma‘shiyatik. Fa innî astaghfiruka, faghfirlî wa mâ ‘amiltu fîhâ mimmâ tardhâ, wa wa‘attanî ‘alaihits tsawâba, fa’as’aluka an tataqabbala minnî wa lâ taqtha‘ rajâ’î minka yâ karîm.
Artinya: Tuhanku, aku meminta ampun atas perbuatanku di tahun ini yang termasuk Kau larang-sementara aku belum sempat bertobat, perbuatanku yang Kau maklumi karena kemurahan-Mu-sementara Kau mampu menyiksaku, dan perbuatan (dosa) yang Kau perintahkan untuk tobat-sementara aku menerjangnya yang berarti mendurhakai-Mu. Tuhanku, aku berharap Kau menerima perbuatanku yang Kau ridhai di tahun ini dan perbuatanku yang terjanjikan pahala-Mu. Janganlah kau membuatku putus asa. Wahai Tuhan Yang Maha Pemurah.
Doa Awal Tahun
Adapun berikut ini adalah doa awal tahun yang dibaca dengan harapan Allah menganugerahkan rahmat, lindungan, kesehatan, keharmonisan, keselamatan, kelapangan rezeki, jodoh, karir, wafat husnul khatimah, dan berbagai kebaikan lainnya.
Doa awal tahun ini dibaca sebanyak 3 kali dalam rangka menyambut tahun baru, waktunya setelah shalat Maghrib akhir bulan Dzulhijjah, karena pergantian hari dalam kalender hijriah terjadi pada waktu terbenamnya matahari atau waktu Maghrib.
اَللّٰهُمَّ أَنْتَ الأَبَدِيُّ القَدِيمُ الأَوَّلُ وَعَلَى فَضْلِكَ العَظِيْمِ وَكَرِيْمِ جُوْدِكَ المُعَوَّلُ، وَهٰذَا عَامٌ جَدِيْدٌ قَدْ أَقْبَلَ، أَسْأَلُكَ العِصْمَةَ فِيْهِ مِنَ الشَّيْطَانِ وَأَوْلِيَائِهِ، وَالعَوْنَ عَلَى هٰذِهِ النَّفْسِ الأَمَّارَةِ بِالسُّوْءِ، وَالاِشْتِغَالَ بِمَا يُقَرِّبُنِيْ إِلَيْكَ زُلْفَى يَا ذَا الجَلَالِ وَالإِكْرَامِ
Allâhumma antal abadiyyul qadîmul awwal. Wa ‘alâ fadhlikal ‘azhîmi wa karîmi jûdikal mu‘awwal. Hâdzâ ‘âmun jadîdun qad aqbal. As’alukal ‘ishmata fîhi minas syaithâni wa auliyâ’ih, wal ‘auna ‘alâ hâdzihin nafsil ammârati bis sû’I, wal isytighâla bimâ yuqarribunî ilaika zulfâ, yâ dzal jalâli wal ikrâm.
Artinya: Tuhanku, Kau yang Abadi, Qadim, dan Awal. Atas karunia-Mu yang besar dan kemurahan-Mu yang mulia, Kau menjadi pintu harapan. Tahun baru ini sudah tiba. Aku berlindung kepada-Mu dari bujukan Iblis dan para walinya di tahun ini. Aku pun mengharap pertolongan-Mu dalam mengatasi nafsu yang kerap mendorongku berlaku jahat. Kepada-Mu, aku memohon bimbingan agar aktivitas keseharian mendekatkanku pada rahmat-Mu. Wahai Tuhan Pemilik Kebesaran dan Kemuliaan.
Demikian doa akhir dan awal tahun yang dapat kita baca ketika pergantian tahun baru hijriah besok. Dengan doa ini, kita berharap anugerah dan kemurahan Allah untuk kita pada tahun baru ke depan.
Auditor: Muhammad Kiswan, S.Kom, M.Pd